Membaca tidak bisa dipungkiri memerikan banyak manfaat dalam perkembangan seorang anak yang memang sebaiknya orang tua perlu tanamkan kecintaan tersebut sejak dini. Membaca mengajarkan anak untuk bernalar kritis sejak dini. Saat ini banyak sumber bacaan yang bisa menjadi rujukan orang tua dalam menanamkan kecintaan membaca tersebut bahkan secara GRATIS. Salah satunya melalui SIBI.
Hai parents, pernahkah mengenal SIBI dari Kemdikbudristek? SIBI merupakan ekosistem digital pelaku perbukuan dan pusat informasi seputar perbukuan nasional. SIBI berlamat di buku.kemdikbud.go.id. Banyak fitur yang ditampilkan di SIBI, antara lain :
- Profil Pusat Perbukuan, BSKAP, Kemendikbudristek
- Katalog Buku Pendidikan
- Informasi Kebijakan Perbukuan
- Pembinaan Pelaku Perbukuan
- Layanan Seputar Perbukuan Nasional : Penyediaan Buku Pendidikan, Penilaian Buku Pendidikan, Pembinaan Pelaku Perbukuan dan Pengawasan Perbukuan
Katalog buku pendidikan baik berupa buku teks pelajaran maupun non teks cukup lengkap dari setiap level pendidikan. Bapak ibu bisa mengunduh maupun menbaca online buku teks pelajaran dengan Kurikulum Merdeka disini. Terdapat lebih dari 1800+ koleksi buku disana. Saya sering membacakan cerita dari SIBI untuk anak yang memang sudah di kategorikan sesuai jenjang usia/pendidikan.
Dengan kemudahan akses tersebut, orang tua dimudahkan untuk mengajarkan literasi kepada anak. Literasi sangat penting karena merupakan fondasi kemampuan belajar dan merupakan kompetensi yang dibutuhkan untuk melanjutkan belajar di tingkat pendidikan selanjutnya. Kecakapan literasi dasar untuk pembelajaran di semua mata pelajaran dibutuhkan untuk menjadi pembelajaran sepanjang hayat.
Pentingnya kecapakan literasi juga adalah daya saing tinggi di era berbasis teknologi dan digital terutama di kancah internasional serta diharapkan anak ampu memilah informasi dan waspada terhadap hoax yang banyak beredar di masyarakat. Ada tiga daya manfaat dari buku bermutu, yaitu : Daya gugah (Isi buku menggugah pembaca untuk membaca dan menuntaskan bacaan), Daya ubah (Buku yang mengubah pembacanya dari tidak tahu menjadi tahu; dari tahu menjadi paham; dari paham menjadi menerapkan; dan seterusnya) dan Daya pikat (Penyajian & penampilan buku estetis serta mengikuti perkembangan desain buku, sehingga memikat pembacanya).
Share This :
0 komentar