Salah satu fase yang cukup menguras emosi orang tua adalah ketika menemani anak belajar. Banyak orang tua bercerita, bagaimana suaranya terkadang naik sampai berapa oktaf karena hal ini. Namun bukan berarti hal ini menjadi hambatan orang tua dalam mendidik anak, karena tentunya banyak manfaat yang didapat ketika orang tua konsisten menemani anak belajar. Salah satu hasil penelitian menunjukkan anak mempunyai prestasi belajar yang lebih baik dibidang literasi numerasi dengan dampingan orang tua. Saya coba mengulik tips dari 5 ibu tentang bagaimana minimilisasi stres ketika sedang menemani anak belajar, yuk simak,
1. Lamiya M Zahro - @miya.zahro - Fasilitator Ibu Penggerak, Woman Empowerment Enthusiast
Jadi ibu tidak harus sempurna, namun untuk masuk surga perlu ibadah yang sempurna. Kadang sebagai ibu, kita merasa berhak masuk surga, berhak mendapatkan perawatan anak yang totalitas dari anak soleh / solehah yang kita didik selama ini. ternyata, salah 🥲. Ketika stress itu muncul sebagai ibu yang mendidik anak, yuk bu coba kita refleksi. kenapa ya? apakah karena kita gatau ilmunya? atau kita kecapean kah karena urus domestik dan lain sebagainya? yuk mundur bentar yuk. Ibarat ibu mau masak nasi pakai megic com. tentu kita akan membaca aturan pakai dikemasan kardusnya. oh sebelah ini colokannya, ini jeglekannya. seiring berjalannya waktu setelah kita tau teorinya, kita tau : oh untuk membuat nasi yang pulen wangi, ternyata air yang pas dibutuhkan segini. dan seterusnya, begitu pula dengan membersamai anak, kita perlu tau ilmunya, tau teorinya. jangan jangan stress yang selama ini kita rasakan karena trial error dibumbui mitos dan budaya, yang kita lakukan tanpa berdasar ilmu. Untuk meminimalisasi stres menemani anak belajar, saya ingin berbagi mindset yang saya pelajari dari mengikuti beberapa kelas berbayar ibu Sarra Risman.
- Sesungguhnya membersamai anak itu kita membutuhkan SITU. sabar, ilmu, tenaga, uang.
- Tidak ada sebiji dzarrah pun, anak kita berniat membuat kita kecewa. dia sebatas belum bisa, belum tahu, nah kita membantu dia menemukan jalan itu.
- Ibaratkan anak kita ini dititipin dari presiden, masih beranikah kita membentaknya atau menjabarkan kepadanya dengan nada tinggi, sedangkan yang menitipkan ini adalah Allah, dzat tertinggi melebihi presiden.
itu dulu ya bu, yuk kita sama sama belajar menjadi insan terbaik yang diijinkan Allah masuk surganya. tidak hanya memastikan menjadi ibu kandung yang baik, tapi apakah kita juga menjadi calon ibu mertua yang baik, Semangat!
2. Mila Fitrina - @rumahbelajar4jagoan - Ibu 4 anak, pegiat literasi, fasilitator ibu penggerak Sidina Community
Berikut 5 tips meminimalisir stress saat menemani belajar :
- Membuat kesepakatan waktu belajar : Kesepakatan sangat diperlukan untuk anak-anak agar mereka tidak merasa terbebani. Kesepakatan akan menumbuhkan disiplin positif. Disiplin positif membuat anak memahami bahwa belajar adalah kewajiban sehingga orang tua tidak memerlukan effort yang besar untuk mengingatkan anak untuk belajar
- Konsisten dengan kesepakatan dan jadwal yang telah dibuat bersama. Konsisten adalah kunci dari keberhasilan anak menuju disiplin positif.
- Belajar dengan cara menyenangkan: Saat menemani anak belajar, kita harus menggunakan cara yang menyenangkan dan disukai oleh anak. Bisa juga sesuai dengan gaya belajar atau minat anak. Dengan cara yang menyenangkan, anak tidak akan kesulitan dalam memahami pelajaran dan pastinya orang tua akan aman.
- Memberikan motivasi : Sebelum belajar anak disounding dulu dan diberikan motivasi agar anak semangat belajar. Anak yang semangat belajar akan lebih tenang dan rileks sehingga tidak membuat orang tua stress.
- Memberikan apresiasi saat anak berhasil menyelesaikan tugas : Memberikan apresiasi akan membuat anak makin semangat lagi belajarnya di kemudian hari. Namun, apresiasi ini hadus berdasarkan apa yang sudah dilakukan oleh anak, bukan sembarang memberikan apresiasi.
Demikian tips meminimalisir stress menemani anak belajar ala mama 4 jagoan.
3. Rani Puspita Sari - @felazyana - Pegiat Literasi Pendidikan dan Pemberdayaan Ibu
Menjadi seorang Ibu dari anak yang yang beranjak remaja tentu memiliki banyak cerita suka duka dalam proses pengasuhannya. Salah satu momen yang menantang adalah saat menemani anak belajar. Meski kadang gregetan, tapi sebagai Ibu, saya dituntut harus bisa sabar dan tetap tenang. Lalu bagaimana cara mengatasinya? Beberapa hal yang saya bagikan ini ternyata cukup membantu :
- Ajari anak membuat jadwal harian : Jadwal harian dapat membantu anak terbiasa belajar lebih teratur setiap hari, prinsipnya sedikit asal sering. Anak akan terbiasa belajar menggunakan skala prioritas, mana yang penting dan mana yang mendesak untuk dikerjakan. Ini juga menjauhkan anak dari sifat menunda-nunda.
- Jadilah pendengar yang baik : Sempatkan waktu untuk mendengarkan cerita anak-anak, berdiskusi dan memberi dukungan emosional yang kuat. Berikan afirmasi yang bisa membangun kepercayaan diri, berikan motivasi agar mereka mencintai proses belajar. Jadi, anak belajar karena butuh bukan karena kewajiban, belajar karena suka bukan karena terpaksa.
- Ciptakan suasana kondusif : Matikan tv untuk sementara, pakai gadget seperlunya agar anak-anak terhindar dari hal-hal yang mendistraksi proses belajar setiap harinya. Temani anak belajar, meski belum bisa mengajar. Kehadiran fisik orangtua meski sebentar cukup mempengaruhi kualitas belajar anak.
- Berikan anak ruang istirahat : Hindari penekanan yang tidak perlu, sesekali ajak anak bersenda gurau di sela-sela waktu belajarnya. Berikan usapan dan belaian sebagai bentuk perhatian dan dukungan kita. Pastikan anak memiliki waktu istirahat yang cukup agar tidak kelelahan dan stress saat menghadapi ujian.
- Rayakan pencapaiannya : Tidak selalu berbentuk hadiah, cukup dengan memberikan afirmasi positif setiap mereka selesai mengerjakan tugas atau melalui ujian. Good job nak, you're doing great! Ayah Ibu bangga sama kamu. Itu sangat berarti bagi anak-anak kita.
Semoga tips sederhana ini bisa bermanfaat ya Bu, untuk mengurangi stress saat menemani anak belajar di rumah ✨
4. Qatrinnadya - @Qatrinnadya - Fasilitator Ibu Penggerak
Halo! Perkenalkan saya Qatrinnadya seorang ibu muda dengan dua orang putra usia sekolah yaitu PAUD dan SD Kelas 1. Berikut 5 Tips dari saya selama menemani anak belajar yang bisa meminimalisasi stress bagi Ibu!
- Penuhi Kebutuhan Ibu : Usahakan Ibu cukup tidur dan cukup asupan nutrisi karena dibutuhkan daya fokus saat kegiatan ini berlangsung.
- Penuhi Kebutuhan Anak : Tentu kondisi anakpun harus diperhatikan apakah ia tengah mengantuk atau lapar.
- Ruang Belajar : Dibuat senyaman mungkin, minim distraksi, dan tentunya kids-friendly misalnya terdapat buku bacaan serta stiker dinding penunjang belajar.
- Mindful : Seorang Ibu harus 'mindful' bukan 'mindfull' yaitu sadar penuh bahwa ia tengah membersamai anak belajar jadi tolong kesampingkan dulu prioritas lainnya.
- Metode Belajar : Ikuti alur belajar anak, pahami gaya belajarnya, materinya, dan tidak ragu untuk berdiskusi dengan guru bahkan sesama wali murid. Beberapa buku dilengkapi QR Code berisi pembelajaran interaktif.
5 Tips Meminimalisir Stress ketika Menemani Anak Belajar
- Pahami Gaya Belajar Setiap Anak : Gaya setiap belajar anak-anak tentu saja berbeda. ada tipe audio, visual atau bahkan audio visual. Ketika kita sudah tahu gaya belajar anak itu akan memudahkan kita untuk membersamai anak-anak belajar.
- Pahami Bakat dan Minat yang Dimiliki Anak-anak : Ini artinya anak-anak akan lebih semangat belajar ketika pelajaran itu disukai. Tugas kita adalah menemani ketika pelajaran itu tidak disukai.
- Pahami juga Diri Kita bahwa kita tidak harus serba bisa dan serba tahu : Jujur saja pada anak-anak kalau ada beberapa hal yang kita memang tidak bisa. tetapi kita tetap membantu anak mencari orang untuk bertanya ke orang lain.
- Sesuaikan ekspektasi kita dengan anak : artinya kita tidak anak kecewa dengan hasil apapun yang diterima anak-anak. artinya kita sudah paham dengan minat dan bakat anak-anak.
- Berbagilah dengan pasangan : artinya ketika kita tidak bisa membersamai anak-anak ada pasangan kita yang menggantikan. Ceritakan juga tipe gaya belajar anak-anak ke pasangan agar pasangan pun memahami anak-anak.
6. Nandya - @nnurs191 ~ Freelancer, Fasilitator Ibu Penggerak
Tips menghindari stress menemani anak saat belajar :
- Sadari bahwa kita semua adalah pembelajar sepanjang hayat, maka menemani anak belajar merupakan bagian dari diri kita untuk turut belajar memahami kebutuhan juga membantu mengatasi kesulitan belajar anak.
- Jadikan kebanggaan saat anak lebih senang, nyaman & mudah faham saat belajar dengan ibunya.
- Buat kesepakatan kecil bersama seperti belajar selama 1jam dengan proporsi membaca 15 menit, menjawab latihan soal 35 menit serta kuis tanya jawab 10 menit. Di sini peran ibu sangatlah penting untuk membangkitkan semangat belajar anak.
- Siapkan cemilan kesukaan dan buat suasana santai namun tetap memperhatikan target capaian.
- Selingi dengan obrolan ringan sembari sharing pengalaman ibu ketika belajar seusia mereka sekaligus melatih ekspresi & menggali perasaan anak baik itu saat di sekolah atau ekspektasi terhadap orangtuanya.
Nah parents, sharing juga yuk pengalamanmu ketika menemani anak belajar di kolom komentar,
0 komentar